Hello teman – teman,
apa kabar????
Kita kini sudah di
tahun 2015 ya, semoga di tahun ini, BELAJAR FISIKA menemani teman – teman dalam
keadaan yang selalu di berkati Tuhan.
Teman – teman sekalian,
di kesempatan ini, kita akan BELAJAR FISIKA tentang BESARAN dan SATUAN.
Apa teman – teman sudah
mengetahui apa itu BESARAN dan SATUAN? Mungkin sebagian sudah mempelajari apa
itu BESARAN dan SATUAN dalam FISIKA. Namun bagi teman – teman sekalian yang
baru MENGENAL FISIKA, inilah salah satu sumber yang bisa membantu teman – teman
untuk mengetahui dan memahami apa itu BESARAN dan SATUAN.
Apa teman – teman siap
belajar? Oke……….., mari kita BELAJAR FISIKA bersama!!.
Teman – teman mungkin pernah mengukur sesuatukan? Untuk
teman – teman yang menggemari sepak bola. Ada istilah sebelas pass. Bagaimana mengukurnya? Teman – teman yang akan menendang bola akan
mengukur dengan melangkahkan kaki dari garis gawang hingga sebelas langkah. Apakah jarak
yang di ukur oleh Kemamu yang postur tubuhnya lebih besar sama dengan jarak
yang di ukur oleh Ama, yang postur tubuhnya kecil? Pasti berbeda!!!
Teman – teman juga mungkin sering mengikuti ibu ke pasar
untuk membeli kebutuhan sehari – hari di rumah teman – teman sekalian. Di pasar
teman – teman melihat ibu membeli gula pasir 1 kilogram, sebelum di bungkus di kertas, penjual gula pasir
menimbang berat gula
pasir sesuai dengan yang di minta ibu teman – teman sekalian.
Mungkin juga, teman – teman sekalian pernah mengukur panjang meja belajar teman
– teman di sekolah. Teman – teman mengukur dengan jengkal tangan teman – teman.
Mungkin hasilnya 10 jengkal.
Dari apa yang di ceritakan di atas, dan juga mungkin
pernah di alami teman – teman sekalian.
Terdapat beberapa kata
yang sering di dengar teman – teman sekalian. Apa sajakah itu? Kata – kata itu
adalah jarak, berat, 1 kilogram, 10
jengkal.
Apakah jarak itu?
Apakah berat itu?
Apakah 1 kilogram itu?
Apakah 10 jengkal itu?
Apakah panjang itu?
Hmmmmmmmm, apa ya????
Apakah jarak itu
adalah pohon perdu, bergetah, berwarna putih, berpiji polong, yang dapat di
pakai sebagai bahan minyak pelumas.
Hehehheheh, jawaban
teman – teman itu juga benar. Tapi ingat, kita sedang BELAJAR FISIKA bukan
BIOLOGI. Hehehehe. Tetapi tidak apa – apa. Karena itu membuktikan teman – teman
sekalian memiliki pengetahuan tentang tanaman. Ia kan?? Itu luar biasa
lho000……..
Lalu apa itu jarak
bila kita BELAJAR FISIKA?
Jarak dalam
BELAJAR FISIKA adalah ruang sela antar dua titik teman – teman.
Apa teman – teman sudah memahaminya?? Hmmmmm, mungkin
masih bingung ya….
Oke dee……. Tidak apa – apa kok, toh kita BELAJAR FISIKA
sama – samakan? Heheheeh.
Teman – teman masih ingatkan tentang kejadian mengukur panjang meja belajar teman – teman di
sekolahkan? Teman – teman mulai merentangkan jari – jari tangan untuk mengukur
dari salah satu ujung meja belajar teman – teman ke ujung meja belajar lainnya
yang masih dalam satu garis. Nah, ruang sela yang di jengkalkan teman – teman
itulah namanya jarak. Apa sudah tahu
apa itu jarak???
Lalu apa itu berat??
Teman – teman pernah melihat ibu yang mengangkat piring –
piring kotor setelah makan? Sewaktu teman – teman kecil, teman – teman pernah
mengangkat piring – piring kotor itu. Kalau teman – teman mengangkat semuanya
sewaktu masih kecil, apa yang di katakan teman – teman saat ketahuan tidak bias
mengangkatnya. Hemmmm, pasti teman – teman “mengeluhkannyakan?”
atau mungkin “aish, aku tidak bias anggat
bu……..” atau mungkin membantingnya, heheheh……….. dan ada yang mungkin
mengatakan “ini berat bu”
Apa teman – teman masih ingat, sewaktu bayi ketika teman
– teman di bawa ibu untuk mengetahui kondisi teman – teman sekalian dalam
sebulan. Ayo, apa itu, masih ingatkan? Di timbang di pelayanan kesehatan
sebulan sekali. Teman – teman pasti sudah seringkan mendengar pertanyaan ibu
teman – temankan? “berapa berat anak
saya bu dokter?”
Apa sekarang sudah mengetahui apa itu berat ?
Tapi teman – teman, di BELAJAR FISIKA, arti berat itu tidak sama dengan apa yang
selama ini di ketahui oleh teman – teman sekalian, dan orang – orang yang ada
di sekeliling teman – teman dan aku. Hmmmmmmmmm, tambah bingung ya teman –
teman? Hehehe………..
Hmmmmmmmm, jarak sudah di jelaskan, 10 jengkal sudah di jelaskan, sekarang 10 kilogram.
Teman – teman mungkin masih ingat jawaban ibu dokter saat
di tanyai ibu teman – teman di pelayanan kesehatan saat menimbang kamukan? Ayo,
berapa tu berat kamu? Apa 10 kilogram?
Atau saat ibu membeli gula pasir 10 kilogram
di pasar? Kamu pernah Tanya ibu kamu? Pasti tidak pernah tuh. Malah di minta
beliin permen. Hehehehe…………..
Hei, teman – teman, kilogram
itu menyatakan massa 1 liter
(1000 cm3) air murni pada suhu 40C
walaupun ada sedikit penyimpangan
yaitu ternyata satu kilogram yang
tepat sebanding dengan 1000,028 cm3.
Hmmmmm, pasti teman – teman kembali bergumam apaan lagi
tuh istilah dalam BELAJAR FISIKA? Apa massa
itu? Massa adalah sejumlah besar benda (Zat), yang dikumpulkan (disatuhkan)
menjadi satu ( atau kesatuan).
Lalu apa itu panjang?
Teman – teman masih ingat apa itu jarak
? masih ingatkan? Toh, kan baru belajar di BELAJAR FISIKAkan? Waduhhh, kalau
teman – teman lupa. Tidak ingat, bagaimana bias teman – teman mengetahui lebih
dalam tentang fisika di BELAJAR FISIKA, soalnya begini teman – teman. Untuk
BELAJAR FISIKA lebih dalam lagi. Sesuatu yang di pelajari di awal, merupakan
dasar untuk lanjutannya, jadi tidak boleh lupa ya………
Atau teman – teman
bosan ni BELAJAR FISIKA. BELAJAR FISIKA itu menyenangkan loh. Hmmmm. Kalau
teman – teman belum tahu tentang FISIKA itu apa? Seberapa pentingkah dia? Teman
– teman coba deh buka di FISIKA: SUATU PENGANTAR, oke?
Heheheeeh……………………….
Teman – teman, sembari
ingat cerita di awal tadi. Di atas tadi. Yang barusan di baca sebelum ke alinea
ini, hehehee…………
Sekarang kita kembali BELAJAR
FISIKA dan MEMAHAMI tentang BESARAN dan SATUAN.
Hmmmmmmmmmmmmmm…………………,
sudah siap untuk mengetahui lebih dalam lagi tentang BESARAN dan SATUAN?
Kalau sudah siap
ayo………….. AYO KITA BELAJAR FISIKA??
A. PENGERTIAN
Apa
itu besaran?
Besaran adalah segala sesuatu yang dapat diukur,
dihitung, memiliki nilai dan satuan. Besaran menyatakan sifat dari benda. Sifat
dinyatakan dalam angka melalui pengukuran, oleh karena satu besaran berbeda
dengan besaran lainnya, ditetapkan satuan untuk tiap besaran. Satuan juga
menunjukan bahwa setiap besaran diukur dengan cara berbeda.
Apa itu satuan?
Satuan
adalah sesuatu yang digunakan sebagai pembanding dalam pengukuran. Dimana hasil
pengukuran tersebut di nyatakan dalam suatu standar yang telah disepakati.
B.
MACAM –
MACAM BESARAN dan SATUANnya
Besaran di bagi atas dua macam:
a.
Besaran
Pokok, adalah besaran yang telah disepakati dan besaran ini tidak di dapat
diturunkan dari besaran lain, melainkan dapat digunakan untuk menentukan
besaran – besaran lainnya.
b.
Besaran
Turunan, adalah besaran yang di peroleh dari besaran pokok.
Apa saja Besaran Pokok dan Satuannya?
Hmmmmmmmmmmmmmmm…………..
1.
Panjang.
Simbolnya (l). Dalam SI (Standar
Internasional) satuan panjang dinyatakan dalam meter (m). Pada tahun 1792, satu
meter didefenisikan sebagai sepersepuluh juta kali jarak dari kutub utara ke khatulistiwa
sepanjang garis bujur (meridian) yang melalui paris. Satu meter sama
dengan jarak yang ditempuh oleh cahaya dalam ruang hampa selama 1/299792458
sekon.
2. Massa.
Simbolnya (m). Dalam Sistem Internasional, massa
menggunakan satuan dasar kilogram (kg), sedangkan berat menggunakan satuan
newton (N). Satu kilogram sama dengan massa sebuah silinder yang terbuat dari
campuran platinum-iridium. Disamping kilogaram (KG), massa 12C
sering dipakai sebagai standar massa bagi benda yang massanya sangan
kecil.berdasarkan perjanjian internasioanal telah di tetapkan bahwa massa 12C
adalah 12v satuan massa atom (sma) dan di berlambang u. u= 1,67.10-27 kg.
3.
Waktu.
Simbolnya (t). Satuan dasar SI untuk waktu adalah
sekon (s). Satu sekon adalah waktu yang dibutuhkan oleh atom Cesium untuk
bergetar 9.192.631.770 kali. Berdasar jam atom ini, dalam selang 300 tahun
hasil pengukuran waktu tidak akan bergeser lebih dari satu sekon.
4.
Kuat Arus Listrik
Simbolnya (I). Satuan standar arus listrik adalah ampere (A).
Satu ampere didefinisikan sebagai jumlah muatan listrik satu coulomb (1 coulomb
= 6,25 × 1018 elektron) yang melewati suatu penampang dalam waktu 1 sekon.
5.
Suhu
Simbolnya (T). Suhu menunjukkan derajat panas suatu benda. Satuan standar suhu
adalah kelvin (K), yang didefinisikan sebagaisatuan suhu mutlak dalam
termodinamika yang besarnya sama dengan dari suhu titik
tripel air. Titik tripel menyatakan temperatur dan tekanan saat terdapat
keseimbangan antara uap, cair, dan padat suatu bahan.
6. Intensitas
Cahaya
Simbolnya (I). Sumber cahaya standar kali pertama menggunakan sumber cahaya
buatan, yang ditetapkan berdasarkan perjanjian internasional yang disebut
sebagai lilin. Pada 1948, ditetapkan sumber cahaya standar yang baru, yakni
cahaya yang dipancarkan oleh benda hitam pada suhu titik lebur platina
(1.773°C) yang dinyatakan dengan satuan kandela. Satuan kandela didefinisikan
sebagai benda hitam seluas satu meter persegi yang bersuhu titik lebur platina
(1.773°C).
7. Jumlah
Zat.
Simbolnya
(n). Jumlah zat dalam satuan
internasional memiliki satuan mol. Satu mol zat terdiri atas 6,025 × 1023 buah
partikel (bilangan 6,025 × 1023 disebut dengan bilangan Avogadro).
Sekarang kita belajar tentang besaran
turunan.
Apa saja Besaran Turunan dan Satuannya?
1. Luas,
bersimbol A, dengan satuan m2
(meter kuadrat). Luas merupakan besaran turunan dari besaran pokok panjang.
2. Volume,
bersimbol V, dengan satuan m3.
Volume merupakan besaran turunan dari besaran pokok panjang.
3. Kecepatan,
bersimbol v, dengan satuan m/s.
kecepatan merupakan besaran turunan dari besaran pokok panjang dan waktu.
4. Percepatan,
bersimbol a, dengan satuan m/s2.
Percepatan merupakan besaran turunan dari besaran pokok panjang dan waktu.
5. Gaya,
bersimbol F, dengan satuan kg m/s2
(Newton). Gaya merupakan besaran turunan dari besaran pokok massa, panjang, dan
waktu.
6. Massa
jenis, bersimbol ρ, dengan satuan kg/m3. Jadi di turunkan dari
besaran pokok massa, dan panjang.
7. Usaha,
bersimbol W, dengan satuan kg m2/s2
(Joule). Besaran pokoknya: massa, panjang, dan waktu.
8. Daya,
bersimbol P, dengan satuan kg m2/s3
(Watt). Besaran pokoknya: massa, panjang, dan waktu.
9. Tekanan,
bersimbol P, dengan satuan kg/ms2
(Pascal). Besaran pokoknya: massa, panjang, dan waktu.
10. Momentum,
bersimbol p, dengan satuan kg m/s.
besaran pokoknya: massa, panjang, dan waktu.
11. Dan
lain – lain. besaran turunan akan di temukan lagi saat kita BELAJAR FISIKA
makin mendalam.
Teman – teman, untuk kesempatan ini kita
cukupkan dulu ya, kita akan bertemu di kesempatan yang akan datang.
Hmmmmmm, pertemuan berikutnya kita akan
belajar tentang : DIMENSI dan KONVERSI SATUAN dalam SI. Oke…….. daaaaa……………
Oh ya teman – teman sebelum aku lupa ni,
di informasikan kepada teman – teman agar cinta fisika ya………
Mari kita mengkampanyekan ke teman –
teman untuk cinta fisika. Belajar fisika itu menyenangkan. Oke…………….
Hmmmmmmmmmmmmmmmmm……………….
Kalau teman – teman mau berdiskusi
silakan memuat pertanyaannya di komentar ya………….. atau teman – teman bias
mengirimkan pertanyaan diskusi di e – mail : jagomsalverius@gmail.com
oke???. Selamat BELAJAR FISIKA dan Sampai jumpa,…………………………………………………….